Gibran Anak Pertama Jokowi
Biodata Singkat Gibran Rakabuming Raka
Nah, itulah profil singkat Gibran Rakabuming Raka, Cawapres yang akan mendampingi Prabowo Subianto pada pilpres 2024 mendatang. Semoga bermanfaat ya, detikers!
Jakarta (ANTARA) - Pasti sudah tak asing dengan cucu laki-laki pertama Presiden Joko Widodo yang bernama lengkap Jan Ethes Srinarendra atau sering disapa Jan Ethes.
Jan Ethes bukan sosok yang asing bagi masyarakat Indonesia mengenalnya. Sejak kecil, Jan Ethes sering tampil di depan publik bersama kakeknya. Ia kerap terlihat menemani Jokowi dalam berbagai kegiatan, mulai dari acara kenegaraan hingga kegiatan santai.
Anak pertama dari Gibran Rakabuming juga pernah terlihat ikut bersepeda bersama Jokowi keliling wilayah Yogyakarta yang menarik perhatian masyarakat sekitar.
Saat Jokowi menghadiri pembukaan Pesta Kesenian Bali ke 41 di Monumen Banjra Sadhi, Renon, Bali, terlihat Jan Ethes ikut menyapa masyarakat Bali yang menyambut kehadiran Presiden RI ke tujuh ini.
Tak jarang Jokowi pun sering mengajak Jan Ethes dan adiknya berkunjung ke wahana permainan anak-anak saat hari akhir pekan untuk berlibur bersama.
Tidak hanya bersama sang kakek saja, Gibran Rakabuming, ayah Jan Ethes sebagai Walkota Surakarta dan saat ini sebagai Wakil Presiden 2024 yang terpilih, kerap mengajak Jan Ethes dalam aktivitasnya.
Salah satunya saat penyelenggaraan Upacara Detik-Detik Proklamasi dalam HUT RI ke-79 di Istana Merdeka, terlihat Jan Ethes ikut hadir bersama sang ayah yang kompak memakai baju adat Papua sambil memegang atribut tombaknya.
Sering melihat Jan Ethes dalam sorotan media, apakah sudah tahu profil dan arti nama cucu dan anak pertama dari Jokowi dan Gibran ini? Untuk mengetahui lebih dalam, berikut penjelasannya.
Profil dan arti nama Jan Ethes
Lahir 10 Maret 2016, di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Surakarta, yang merupakan anak pertama dari pasangan Gibran Rakabuming Raka dan Selvi Ananda.
Memiliki nama lengkap Jan Ethes Srinarendra, saat hari kelahiran anaknya, Gibran memberi tahu arti dari nama yang dimiliki anak pertamanya itu.
Berasal dari Bahasa Jawa, kata “Jan” memiliki arti yaitu “sangat atau sekali”, “Ethes” yang artinya “cekatan”, sementara “Srinarendra” artinya adalah “pemimpin yang cerdas”.
Nama tersebut diberikan oleh Gibran, sebagai kakek, Jokowi pun juga turut ikut memberikan usul untuk nama cucu pertamanya.
Dengan arti nama tersebut, Jan Ethes Srinarendra menjadi harapan besar dari orang tuanya agar ia tumbuh menjadi anak laki-laki yang tangguh, cerdas, dan mampu menjadi pemimpin yang mulia di masa depan.
Jan Ethes pernah bersekolah di TK dan SD yang sama, yaitu Focus Independent School, Solo. Sekolah tersebut menjadi salah satu sekolah terbaik di Solo yang berkolaborasi dengan Cambridge Union Schools.
Kurikulum yang digunakan sekolah ini perpaduan antara kurikulum pemerintah yaitu kurikulum 2013 dan kurikulum standar internasional yaitu Cambridge Curriculum.
Selama bersekolah, Jan Ethes termasuk siswa berprestasi yang pernah mendapatkan penghargaan dari sekolahnya dan dibagikan melalui unggahan Gibran pada tahun 2019 lalu. Ia pun meraih penghargaan Star Student dalam Pratical Life.
Selain itu, Jan Ethes yang menyukai olahraga basket dan taekwondo, nyatanya juga berprestasi dalam bidang tersebut. Dalam kejuaraan taekwondo di Sekolah Taekwondo Sanggar Buana, Solo, Jan Ethes juga berhasil menang dan meraih medali emas.
Semenjak terpilihnya Gibran menjadi Wakil Presiden 2024, Jan Ethes dan adiknya sudah pindah sekolah ke Jakarta, namun belum diketahui mengenai dimana Jan Ethes bersekolah di Jakarta.
Pewarta: Putri Atika ChairuliaEditor: Maria Rosari Dwi Putri Copyright © ANTARA 2024
Gelar pendidikan 3 anak Presiden Jokowi yaitu Gibran Rakabuming Raka, Kahiyang Ayu, dan Kaesang Pangarep. Foto/IG @ayanggkahiyang.
(Jokowi) dan Ibu Negara Iriana dianugerahi tiga orang anak. Ketiga anak mereka, yaitu Gibran, Kahiyang, dan
memiliki latar belakang pendidikan yang baik.
Bahkan Gibran dan Kaesang merupakan lulusan dari kampus luar negeri. Berikut deretan gelar pendidikan tiga anak Presiden Jokowi.
Wali Kota Surakarta atau Solo
Gibran menjabat sebagai Wali Kota Surakarta periode 2021-2026 sejak dilantik tanggal 26 Februari 2021. Saat dilantik, Gibran Rakabuming Raka berusia 33 tahun. Ia pun menjadi wali kota termuda dalam sejarah Kota Surakarta.
Gibran masuk ke dunia politik atas latar belakang perjuangan wong cilik serta keinginannya untuk memajukan berbagai bidang kehidupan masyarakat. Saat bertarung di pemilihan Wali Kota Solo, Gibran menggandeng Teguh Prakosa, seorang kader senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Surakarta, sebagai wakilnya..
Berbagai program pembangunan telah dicanangkan dan komitmennya sangat tinggi untuk menjawab kebutuhan dan menyejahterakan warga Kota Solo. Hal ini tentunya akan membuka jalan bagi masa depan Kota Solo yang lebih cerah.
Jadi Cawapres Prabowo Subianto pada Pilpres 2024
Prabowo Subianto menjadi bakan calon presiden (Bacapres) usungan Koalisi Indonesia Maju. Pada Minggu (22/10) Prabowo mengumumkan menggandeng Gibran Rakabuming Raka menjadi pasangannya.
Prabowo mengumumkan hal itu dengan didampingi oleh para Ketum Parpol yang terlibat dalam KIM, yakni Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra, Ketum Partai Gelora Anis Matta, Ketum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana, dan Ketum Partai Prima Agus Jabo Priyono.
Sebelumnya, dijelaskan Prabowo bahwa pihaknya malam itu telah menggelar rapat bersama ketua umum partai politik dalam KIM yang mengusungnya sebagai peserta Pilpres 2024. Dalam rapat tersebut, koalisi tersebut sepakat secara aklamasi mengusung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Bakal Capres-Cawapres Pemilu 2024.
Selanjutnya, pihaknya direncanakan akan mendaftarkan diri ke KPU sebagai Bakal Capres-Cawapres dari Koalisi Indonesia Maju pada 25 Oktober 2023 mendatang. Tanggal tersebut merupakan batas akhir pendaftaran capres-cawapres untuk Pemilu 2024 mendatang.
Profil Gibran Rakabuming Raka
Dari laman resmi Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka merupakan putra daerah kelahiran asli Surakarta. Ia lahir pada tanggal 1 Oktober 1987. Tahun ini ia baru saja menginjak usia 36 tahun.
Gibran Rakabuming Raka adalah putra sulung dari Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi. Gibran memiliki saudara dua saudara kandung, yakni Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep.
Wali Kota Solo ini telah menikah dengan Selvi Ananda dan dikaruniai dua anak, yakni Jan Ethes Srinarendra (laki-laki) dan La Lembah Manah (perempuan).
Sejak kecil Gibran Rakabuming Raka menetap di Solo. Tetapi, saat Sekolah Menengah Pertama (SMP), dirinya pindah ke Singapura dan kemudian melanjutkan sekolah setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Orchid Park Secondary School, Singapura.
Pada tahun 2007, Gibran Rakabuming Raka lulus dari Management Development Institute of Singapore. Kemudian, ia melanjutkan studinya ke program Insearch di University of Technology Sydney Insearch, Sydney, Australia hingga lulus pada tahun 2010.
Nama Gibran Rakabuming Raka kini menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Indonesia. Hal ini terkait digandengnya anak Presiden Jokowi tersebut sebagai bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto pada pilpres 2024 nanti.
Rencananya, capres-cawapres dari Koalisi Indonesia Maju ini akan melakukan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 25 Oktober 2023 mendatang. Tanggal tersebut juga merupakan batas akhir pendaftaran bakal capres-cawapres untuk mendaftarkan diri.
Berikut ini profil Gibran Rakabuming Raka, cawapres yang akan mendampingi Prabowo Subianto pada pilpres 2024 mendatang. Simak yuk!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gibran Rakabuming Raka
Gibran Rakabuming Raka lahir di Solo, 1 Oktober 1987. Ia merupakan anak pertama dari Joko Widodo dan Iriana. Saat ini, Gibran menjabat sebagai Wali Kota Solo periode 2021-2026. Suami dari Selvi Ananda Putri ini menyelesaikan SMA di Orchid Park Secondary School, Singapura. Pada 2007, ia lulus dari Management Development Institute of Singapore.
Gibran Rakabuming di sebuah acara dengan Ganjar Pranowo. Foto/SINDOnews
Selanjutnya, Gibran melanjutkan di University of Technology Sydney Insearch, Sydney, Australia dan lulus pada 2010. Saat menikah dengan Selvi, Gibran serta Selvi memilih tidak mencantumkan gelar pendidikan pada undangan pernikahan mereka.
Kahiyang Ayu lahir di Solo, 20 April 1991. Perempuan yang akrab disapa Ayang ini adalah anak kedua dan putri satu-satunya pasangan Joko Widodo-Iriana.
Kahiyang Ayu. Foto/IG @ayanggkahiyang.
Kahiyang menyelesaikan pendidikan sarjananya di Fakultas Pertanian Program Studi Teknologi Pangan dan meraih gelar S.TP (Sarjana Teknologi Pangan).
Selanjutnya, istri Wali Kota Medan Bobby Nasution tersebut melanjutkan studi ke jenjang S2 di kampus yang sama, tepatnya di jurusan Manajemen dan Bisnis. Kahiyang lulus dengan predikat cum laude dan meraih gelar M.M (Magister Manajemen).
Kaesang Pangarep lahir di Solo, 25 Desember 1994. Kaesang merupakan anak bungsu Joko Widodo dan Iriana. Seperti kakak lelakinya, Kaesang menempuh pendidikan di luar negeri. Ia sekolah di sebuah SMA di Singapura, yaitu Anglo Chinese School International dengan program studi International Baccalaureate.
Kaesang Pangarep. Foto/IG @kaesangp.
Masih di Singapura, Kaesang meneruskan kuliahnya di Singapore University of Social Science. Di kampus tersebut, ia mendalami peminatan komunikasi di jurusan marketing.
Sewaktu menikah dengan Erina Gudono pada 10 Desember 2022, gelar pendidikan Kaesang dan Erina tidak dicantumkan di undangan pernikahan.
Itulah tadi gelar pendidikan tiga anak Presiden Jokowi. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
AyoBacaNews.com, CEK FAKTA - Dua anak lelaki Joko Widodo alias Jokowi, Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming Raka, disebut-sebut divonis Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam waktu dekat.
Rumor keduanya akan ditetapkan KPK sebagai tersangka ini jadi ulasan di platform YouTube setelah diunggah dalam bentuk konten berita dengan durasi 8 menit 24 detik.
Terlihat jelas dalam thumbnail video, Kaesang dan Gibran tampak dipertontonkan di hadapan awak media.
Ada latar yang menggambarkan kantor KPK di belakang keduanya. Terlihat Kaesang dan Gibran di belakang tempat petinggi KPK. Mereka disebut menggunakan masker penutup wajah.
Terdapat keterangan berupa narasi Gibran dan Kaesang 'resmi bersalah' dan 'akhirnya 2 putra Jokowi divonis penjara'.
Pada kolom keterangan video, si pengunggah menulis caption Kaesang - Gibran segera divonis oleh Lembaga antirasuah.
"Berita terkini, KPK resmi vonis 2 orang ini, kabar akurat," ujarnya. Lantas benarkan kabar yang menyebut Gibran dan Kaesang akan dipenjara usai ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK? Cek Fakta Wapres terpilih periode 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka.
Namun faktanya, video tersebut telah disunting. Kepentingannya diduga untuk mendukung penyebar berita dengan menarasikan putra Jokowi akan divonis oleh lembaga antirasuah.
Kemudian pada thumbnail video ada momen eks Ketua KPK, Firli Bahuri saat mengumumkan hasil penilaian dalam rangka pengalihan status kepegawaian di Gedung KPK, Jakarta Rabu, 5 Mei 2021.
Setelah dilihat ternyata narasi yang dibacakan dalam video adalah artikel lain mengulas kritikan Komika Pandji Pragiwaksono pada salah satu anak Presiden Jokowi yang juga Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep.
Dalam video juga tidak ada narasi Kaesang dan Gibran ditetapkan sebagai tersangka KPK.
Berdasarkan keterangan di atas, dapat dipastikan kabar yang menyebut Gibran dan Kaesang akan divonis oleh KPK adalah hoaks atau kabar bohong. (*)
Suara.com - Sebuah rekaman video YouTube dengan klaim yang menyebutkan bahwa putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam penggeledahan tersebut, petugas KPK menemukan uang ratusan triliun di kediamanan Gibran.
Informasi rumah Walikota Solo digeledah KPK diunggah lewat akun YouTube POPULER NEWS.
Thumbnail pada video dengan durasi 8.25 detik itu memperlihatkan gambar Gibran Rakabuming berada di sebuah ruangan. Di tempat tersebut tampak sejumlah laki-laki mengenakan rompi bertulis KPK. Tak hanya itu, petugas kepolisian juga berada di perkerumunan.
Baca Juga: Kasus Suap Sahat Tua, KPK Amankan Dokumen Penyusunan Anggaran saat Geledah Ruangan Gubernur dan Wagub Jatim
"Gibran Sudah Kelewat Batas, Ratusan Triliun ditemukan Tim KPK di Kediaman Gibran," tulis narasi pada thumbnail video. Sedangkan judul video yakni ' Terancam Dimiskinkan, KPK Sita Seluruh Aset Korupsi Milik Gibran'.
Apakah klaim pada video YouTube POPULER NEWS benar?
Berdasarkan penelusuran tim pencari fakta pada Kamis, (22/12/2022), adalah hoaks atau tidak benar.
Pada video yang diposting, tidak memperlihatkan momen kediaman Gibran Rakabuming digeledah tim KPK. Klip video awal justru mempertontonkan potongan wawancara Gibran soal isu Jokowi tiga periode. Gibran mengatakan bahwa dirinya akan turun ke jalan kalau ada demo tolak presiden tiga periode.
Baca Juga: Spesial di Hari Ibu, Iriana Jokowi: Terus Dijaga Semangatnya, Ya
Selanjutnya, terlihat juga potongan video yang memperlihatkan pengamat politik Rocky Gerung ketika ikut merespon isu Jokowi 3 periode.
Sampai akhir video, tidak ada peristiwa di mana KPK menggeledah kediaman putra sulung Jokowi apalagi sampai menemukan uang ratusan triliun.
Faktanya, unggahan tersebut hanya berisi potongan-potongan video yang digabung menjadi satu.
Thumbnail video juga bukan gambar sungguhan. Gambar wajah Gibran pada thumbnail merupakan editan.
Klaim Gibran Rakabuming digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah hoax. Akun YouTube POPULER NEWS berulang kali mengunggah video yang keliru. Pasalnya, gambar thumbnail dengan isi video tidak sesuai.